Sudah 19 Gelar Juara, Guardiola Belum Akan Berhenti

Munich - Dengan keberhasilan Bayern Munich menjadi juara Bundesliga Jerman musim ini, Pep Guardiola sudah mengoleksi 19 trofi juara sepanjang kariernya sebagai manajer. Tentunya, Guardiola belum berniat berhenti sampai di situ.

Semasa empat tahun menjadi pelatih Barcelona, Guardiola sukses memberikan 14 trofi juara. Setelah beristirahat selama setahun, dia pergi ke Jerman untuk menukangi Bayern. Bersama Bayern, Guardiola sudah meraih 5 trofi dalam waktu dua musim.

Guardiola, yang memutuskan beristirahat setahun setelah Barca gagal mempertahankan gelar juara La Liga, mengaku bahwa keputusannya beristirahat dilatari pada kelelahan mental akibat banyaknya tekanan.

Dia memilih untuk menepi di New York bersama istri dan anak-anaknya seraya mempelajari bahasa Jerman lima jam sehari. Begitu kembali melatih, Guardiola sudah segar --dan sudah lancar berbahasa Jerman.

Pada musim pertamanya dengan Bayern, Guardiola sukses meraih gelar juara Bundesliga dan DFB-Pokal. Di luar itu, dia membawa Bayern menjuarai Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub --meski dua trofi terakhir ini juga merupakan andil dari Jupp Heynckes, yang sukses membawa Bayern menjuarai Liga Champions 2013.

Heynckes sukses membawa Bayern meraih treble, sebelum akhirnya mundur dan Guardiola maju menjadi penggantinya. Guardiola pun punya tanggungan untuk mengulangi sukses pendahulunya itu.

Guardiola sendiri pernah berujar bahwa untuk tim sebesar Bayern, kesuksesan tidak akan berarti jika belum meraih treble.

"Saya tahu seperti apa klub ini. Memenangi Bundesliga dan turnamen domestik saja tidak cukup. Cuma trebleyang bisa dianggap sukses oleh klub seperti Real Madrid, Barcelona atau Bayern," ucapnya.

Oleh karenanya, setelah memastikan gelar juara akhir pekan kemarin, Bayern tidak dulu mengadakan pesta. Mereka harus mempersiapkan diri untuk menghadapi Borussia Dortmund di semifinal DFB-Pokal tengah pekan ini.

Guardiola sendiri mengaku tidak menyaksikan laga antara Borussia Moenchengladbach dan VfL Wolfsburg --di mana Wolfsburg akhirnya kalah dan menentukan Bayern keluar sebagai juara. Guardiola memilih untuk mempelajari Dortmund.

"Lebih baik saya menyaksikan laga Borussia Dortmund. Itu bakal lebih bermanfaat karena kami akan menghadapi mereka di DFB-Pokal," kata Guardiola.

Selain DFB-Pokal, Guardiola dan Bayern juga ditunggu Barcelona di semifinal Liga Champions. Ini akan menjadi kali pertama Guardiola kembali ke Camp Nou sebagai lawan.


Sumber : detik.com

Komentar