Pasir Pengaraian (rokanhulu.com) - Kader Partai Golongan Karya (Golkar) Tengku Rusli sudah kembalikan formulir pendaftaran ke Sekretariat DPC Partai Demokrat Rokan Hulu (Rohul) di Jalan Tuanku Tambusai Pasirpangaraian, Kamis (23/4/2015). Rusli mrupakan bakal calon (Balon) Wakil Bupati pertama yang mengembalikan formulir pendaftaran.
Ketua Lembaga Kerapatan Adat (LKA) Kuntodarussalam ini datang ke Sekretariat DPC bersama beberapa orang. Dia tiba disana tak lama setelah Ketua DPRD Rohul Nasrul Hadi menyerahkan formulir pendaftaran sebagai Balon Bupati. Dia diterima oleh Ketua Tim Pokja Pendaftaran Jenewar Efendi dan beberapa anggota Tim Pokja.
Pada sambutannya, Tengku Rusli mengatakan dirinya mencalonkan diri sebagai Balon Wabup Rohul melalui Partai Demokrat adalah untuk menciptakan masyarakat yang makmur dan sentosa.
Dengan profesinya sekarang sebagai Tokoh Adat, Rusli yakin dirinya menyatukan seluruh ras, suku, dan agama. Apalagi, masyarakat di Kabupaten Rohul sudah multi etnis.
Disinggung apakah sudah izin dari partai, karena Ketua DPD II Partai Golkar Rohul Suparman juga maju sebagai Balonbup, Rusli mengakui partainya tidak pernah menerapkan larangan kadernya untuk mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah.
"Sejauh ini, Golkar selalu membuka diri kepada kadernya. Yang penting kita harus bisa menempatkan diri," jelasnya Rusli
Sejauh ini, sambung Rusli, dirinya juga masih sering komunikasi dengan Suparman. Namun demikian, dirinya belum menyinggung masalah Pilkada, hanya sebatas rekan di luar partai.
Isu berkembang di masyarakat, bahwa Rusli dikabarkan akan berpasangan dengan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Muhammad Zen pada Pilkada tahun ini. Namun demikian, dirinya menampik bahwa sudah ada kesepakatan dengan suami dari keponakan Bupati Rohul Achmad tersebut.
"Bukan dengan Pak Zen saja, saya sudah komunikasi dengan semua calon," kata Rusli.
Mantan Anggota DPRD Rohul dua periode, yakni periode 2004-2009 dan periode 2009-2014 ini menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada DPC Partai Demokrat Rohul. Siapapun Balon Wabup yang akan diusung partai merupakan calon terbaik.
"Kita tunggu saja keputusan partai nanti," tandas Rusli. (hen)
Ketua Lembaga Kerapatan Adat (LKA) Kuntodarussalam ini datang ke Sekretariat DPC bersama beberapa orang. Dia tiba disana tak lama setelah Ketua DPRD Rohul Nasrul Hadi menyerahkan formulir pendaftaran sebagai Balon Bupati. Dia diterima oleh Ketua Tim Pokja Pendaftaran Jenewar Efendi dan beberapa anggota Tim Pokja.
Pada sambutannya, Tengku Rusli mengatakan dirinya mencalonkan diri sebagai Balon Wabup Rohul melalui Partai Demokrat adalah untuk menciptakan masyarakat yang makmur dan sentosa.
Dengan profesinya sekarang sebagai Tokoh Adat, Rusli yakin dirinya menyatukan seluruh ras, suku, dan agama. Apalagi, masyarakat di Kabupaten Rohul sudah multi etnis.
Disinggung apakah sudah izin dari partai, karena Ketua DPD II Partai Golkar Rohul Suparman juga maju sebagai Balonbup, Rusli mengakui partainya tidak pernah menerapkan larangan kadernya untuk mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah.
"Sejauh ini, Golkar selalu membuka diri kepada kadernya. Yang penting kita harus bisa menempatkan diri," jelasnya Rusli
Sejauh ini, sambung Rusli, dirinya juga masih sering komunikasi dengan Suparman. Namun demikian, dirinya belum menyinggung masalah Pilkada, hanya sebatas rekan di luar partai.
Isu berkembang di masyarakat, bahwa Rusli dikabarkan akan berpasangan dengan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Muhammad Zen pada Pilkada tahun ini. Namun demikian, dirinya menampik bahwa sudah ada kesepakatan dengan suami dari keponakan Bupati Rohul Achmad tersebut.
"Bukan dengan Pak Zen saja, saya sudah komunikasi dengan semua calon," kata Rusli.
Mantan Anggota DPRD Rohul dua periode, yakni periode 2004-2009 dan periode 2009-2014 ini menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada DPC Partai Demokrat Rohul. Siapapun Balon Wabup yang akan diusung partai merupakan calon terbaik.
"Kita tunggu saja keputusan partai nanti," tandas Rusli. (hen)
Komentar
Posting Komentar